Kajen - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pekalongan menyelenggarakan rapat paripurna dalam rangka pengumuman penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024, sekaligus pengumuman akhir masa jabatan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Pekalongan periode 2020-2024 pada Rabu, 15/01/2025.

Rapat yang dilaksanakan di gedung DPRD Kabupaten Pekalongan ini dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD, Ruben R Prabu Faza serta dihadiri oleh seluruh anggota DPRD, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Ketua KPU Kabupaten Pekalongan, Ketua Bawaslu, Ketua Partai Politik Kabupaten Pekalongan, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat se-Kabupaten Pekalongan, dan tamu undangan lainnya.

Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Drs. H. Abdul Munir, menyampaikan pengumuman hasil penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih berdasarkan Keputusan KPU Kabupaten Pekalongan Nomor 1 Tahun 2025 serta Berita Acara Nomor 6/PL.02.7-BA/3326/2025. Dalam pengumuman tersebut disampaikan :

Penetapan Pasangan Terpilih berdasarkan hasil Pilkada 2024, pasangan calon Hj. Fadia Arafiq, S.E., M.M. dan H. Sukirman, S.S., M.S. Nomor Urut 1 ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pekalongan terpilih. Pasangan ini meraih 306.443 suara atau 56,24% dari total suara sah.

Ketua DPRD menyampaikan bahwa pasangan terpilih akan diusulkan untuk peresmian pengangkatan sebagai Bupati dan Wakil Bupati kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur Jawa Tengah.

Akhir Masa Jabatan Bupati dan Wakil Bupati 2020-2024 sesuai dengan Putusan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia Nomor 27/PUU-XXII/2024, masa jabatan pasangan Bupati dan Wakil Bupati periode 2020-2024, yaitu Hj. Fadia Arafiq, S.E., M.M. dan H. Riswadi, S.H. akan berakhir pada saat dilantiknya pasangan terpilih hasil Pemilihan Tahun 2024.

Acara ditutup dengan pembacaan doa oleh sdr Komarudin, dilanjutkan dengan pemberian ucapan selamat kepada pasangan terpilih dari anggota DPRD, pejabat, serta tamu undangan yang hadir. Dilanjutkan dengan sesi foto bersama sebagai simbol kebersamaan dan harapan untuk masa depan Kabupaten Pekalongan yang lebih baik.

Rapat paripurna ini menandai transisi kepemimpinan daerah yang berlangsung demokratis, tertib, dan penuh harapan untuk keberlanjutan pembangunan di Kabupaten Pekalongan.

(HumasSetwanKab)