KAJEN – DPRD Kabupaten Pekalongan menggelar rapat kerja gabungan komisi I, II, III dan IV bersama gugus tugas percepatan penanggulangan COVID-19 atau virus corona di Kabupaten Pekalongan di Gedung Paripurna Sekretariat DPRD Kabupaten Pekalongan dan dilaksanakan sesuai dengan mekanisme protokol kesehatan yaitu menerapkan physical distancing, Senin (6/4/2020).
Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Hindun mengatakan bahwa ada dua hal yang harus dilakukan oleh satgas gugus tugas, pertama tentang bagaimana penanganan wabah COVID-19 atau virus corona agar tidak masuk ke Kabupaten Pekalongan dan kedua tentang bagaimana dampak dari wabah tersebut.
“Dampak dari wabah COVID-19 atau virus corona itu yang ada di Kabupaten Pekalongan harus segera diselesaikan, terutama dampak sosial ekonomi. Masyarakatknya tidak bekerja, yang mudik juga nganggur sehingga akan ada kemiskinan baru di Kabupaten Pekalongan,” ujarnya.
Ini harus dipikirkan dalam penganggaran yang ada di Kabupaten Pekalongan. Makanya dari eksekutif harus segera mengajukan untuk mendahului perubahan APBD di Kabupaten Pekalongan. “Sesuai dengan instruksi Kemendagri yakni pada tanggal 9 April harus sudah harus selesai dan tanggal 8 agar diajukan,” pungkasnya.
DPRD Kabupaten Pekalongan akan segera rapat kembali dengan badan anggaran agar harapan masyarakat tentang penanganan dampak sosial seperti adanya jaring pengaman sosial itu segera bisa dilakukan dan didistribusikan. “Harapan kita agar pendistribusian tepat sasaran. Orang yang sudah terdata di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) itu tentu sudah mendapatkan dan selain itu orang miskin yang kena dampak maupun orang yang terkena langsung dampak dari wabah COVID-19 atau virus corona juga tersasar. Sehingga semuanya bisa merasakan apa yang dihasilkan dari rapat gabungan ini,” harapnya.
Dari DPRD Kabupaten Pekalongan sendiri untuk anggaran tentang wabah COVID-19 atau virus corona masih dihitung bersama apa yang harus dialokasikan dalam rangka penanggulangannya. “Saya kira kita siap agar semuanya bisa tertangai dengan baik,” tandasnya.